Rabu, Julai 20, 2005

hidup punya alasan sendiri

'sedikit berpuisi, boleh dong!'

Berhentilah mengeluh, karena keluhan hanya melemahkan.
Sadarilah bahwa kemenangan atau kekalahan hanya sementara.
Nyatakanlah bahwa engkau mencintai setiap sisi kehidupan.
Maka kesepian akan pergi, bagai debu-debu yang tersapu lembut
oleh angin.

Senandung burung, wangi bunga, hiruk pikuk adalah keceriaan.
Carilah mereka ketika engkau sendu. Janganlah berhayal lagi
tentang kebahagiaan, akan tetapi tanamlah benihnya di dalam
hati mu. Kebencian dan dengki usirlah dengan benar. Maka
penderitaan terbesarmu akan berakhir.

Janganlah engkau takut akan kematian, karena engkau
diwariskan keabadian. Janganlah engkau takut untuk
berkorban, karena sesungguhnya tidak ada apa pun yang
engkau miliki. Janganlah engkau menghitung untung atau rugi
Karena sesungguhnya tak pernah ada penambahan dan
pengurangan.

Sudah lepaskan semua,
karena hidup punya alasan sendiri.

Tiada ulasan: